Alvi Hadi Sugondo berkata, Hidup ini naik turun,kadang kita ada diatas, kadang ada dibawah. Itulah dinamisnya. Hidup
semakin hidup jika kita menikmati gelombang kehidupan. Ibarat perahu diatas
lautan, begitulah kehidupan. Semua tak ada yang datar, tapi bergelombang.
Menurut Alvi Hadi Sugondo, Semua manusia tentu ingin selalu berada diatas
kehidupan, tapi itu sebuah kemustahilan. Jika kita lihat detak jantung maka
kita melihat kehidupan, naik dan turun. Begitu pula dengan suka dukanya hidup. Jika
kita kadang mengalami suka dan kadang duka, ini artinya kehidupan kita hidup.
Masih berdenyut seperti jantung.
Alvi Hadi Sugondo berkeyakinan, Hidup boleh jatuh, tapi mental jangan. Hidup harus
terus naik, walau kadang harus turun. Hidup tetap harus lebih baik, jangan
lebih buruk. Jika dalam kondisi buruk, sebaiknya mulailah bangkit lagi dan
mengejar ketertinggalan.
Mengapa mental lebih penting dari pada kegagalan atau
kesuksesan itu sendiri? Karena mentallah yang akan menentukan apakah kita mau
bergerak dari ke gagalan menuju kesuksesan atau tetap terpaku dalam kegagalan.
Banyak orang yang terpaku pada masa lalu dan tak bisa move on menuju masa depan. Mengapa ini
terjadi? Karena mentalnya sudah jatuh, sehingga ia tak punya keberanian untuk melangkah
hari ini dan menyambut hari esok.
Tak perduli
berapa kali anda jatuh, yang menentukan kualitas seorang itu terletak pada
seberapa banyak ia bangun dari jatuh dan tidak kekurangan semangat untuk
mengejar sukses. Itulah hakekat sukses sebelum sukses.
"Hidup boleh jatuh, tapi mental jangan. Bagi pasangan
muda mudi yang baru putus cinta, jangan biarkan hidup ini kiamat. Putus cinta
itu anugerah karena cinta adalah seleksi alam. Tuhan justru sayang pada anda
karena memisahkan orang yang bukan jodoh anda. Jadi berbahagialah" ujar Alvi Hadi Sugondo
Pun mereka yang baru jatuh dari bisnis. Bangkrut
hingga terlilit utang. Jangan juga menjadikan itu kiamat, karena Tuhan sedang
menguji kesabaran anda, apakah anda bisa move
on dari keterpurukan atau tetap menikmati kegalauan. Ini harus menjadi
pelajaran hidup seumur hidup, bahwa hidup ini guru yang keras, tapi sangat
bijaksana.
Boleh jadi ketika anda gagal membangun bisnis, saat
pintu rejeki anda tertutup, Tuhan justru sedang membuka pintu rejeki lain yang
jauh lebih baik. Tuhan tahu apa yang terbaik untuk kita, tapi kita tidak tahu.
Karena itu penting untuk selalu berprasangka baik (berpikir positif) pada
Tuhan.
Hidup boleh jatuh tapi mental anda jangan. Tetap
berpikir positif dan selalu bersyukur, karena dibalik badai pasti ada sinar
mentari yang sangat cerah, menunggu untuk menerpa anda. Inilah pentingnya sikap
positif dalam hidup ini.
Cambuk hati anda untuk tahan banting dan bermental
baja, hadapi hidup ini dengan penuh keberanian dan kesabaran, karena pada
waktunya, janji Tuhan akan datang dan semua doa anda akan terwujud.
Hidup tak pernah menjanjikan apakah anda akan bahagia
atau sengsara, tapi hidup menjanjikan satu hal, jika kita mau bersyukur maka akan
bertambah kenikmatan yang kita miliki dan jika kita kufur maka apa yang sudah kita miliki akan hilang.
"Bersyukurlah saat anda dalam posisi diatas dan
bersabarlah saat dalam kondisi dibawah. Karena memang itulah hidup, penuh
gelombang. Kita harus selalu diatas gelombang kehidupan atau akan tenggelam
dalam arus lautan" ujar Alvi Hadi Sugondo
Bagaimana cara tetap diatas gelombang kehidupan? Tetap
berpikir positif, berbuat positif dan berdoa secara positif. Itulah sikap
seorang yang sukses yang selalu berada diatas gelombang kehidupan. Jika kita
merasa ada dibawah gelombang, segera naik, karena posisi dibawah adalah
kegagalan.
Hidup boleh naik dan turun tapi mental kita harus
selalu diatas, harus selalu positif dan selalu bersyukur atas semua nikmat yang
kita terima. Tuhan sangat suka orang yang bersyukur dan karena itu, jadikan
bersyukur sebagai sebuah kebiasaan, baik dalam keadaan lapang maupun sempit.
Nanti dulu, kok dalam keadaan sempit juga harus
bersyukur? Apa maknanya? Baiklah, begini, ketika kita dalam kondisi dibawah,
kita juga perlu bersyukur karena masih banyak orang lain yang jauh dibawah
kita. Dan ini sebuah kenyataan hidup. Karena itu bersyukurlah atas semua
kondisi.
Dengan mental syukur maka mental kita akan baja dan
mudah untuk move on untuk melangkah
ke masa depan. Bahkan jika musibah kita syukuri akan segera berlalu. Percayalah
ini benar. Coba saja praktekkan dalam hidup anda, maka anda akan heran,
ternyata mental kita sangat kuat jika mendapat suntikan rasa syukur.
Kesimpulannya, apapun yang terjadi dalam hidup ini
tetaplah berpikir dan berbuat positif, karena tak menjadi soal di posisi mana
kita berada, toh pada dasarnya kita akan selalu naik turun dalam hidup ini, tapi
yang penting adalah semangat (mental) yang benar untuk selalu naik kepermukaan
yang memnbedakan antara sang pemenang dengan pecundang kehidupan. Ayo semangat,
sambut hari esok dengan penuh semangat positif.
Belum ada tanggapan untuk "ALVI HADI SUGONDO "HIDUP BOLEH JATUH, TAPI MENTAL JANGAN""
Posting Komentar